Sebuah momen mengharukan terjadi di Kota Medan, Sumatera Utara, ketika DJ internasional ternama, Alan Walker, melakukan kunjungan spesial untuk bertemu dengan guru musik yang pernah berjasa dalam perjalanan kariernya. Kedatangan Alan Walker pada hari Sabtu, 26 April 2025, sontak menjadi perhatian publik dan penggemarnya di Tanah Air.
Kunjungan Alan Walker ini merupakan wujud rasa terima kasih dan penghormatannya kepada sosok guru musik bernama Bapak Ridwan (58 tahun), yang dahulu pernah menjadi pengajarnya saat ia masih aktif membuat konten musik di platform YouTube jauh sebelum popularitasnya meroket. Bapak Ridwan, yang berprofesi sebagai guru musik di sebuah sekolah menengah atas (SMA) di Medan, ternyata memiliki peran penting dalam membentuk ketertarikan dan bakat Alan Walker di bidang musik elektronik.
Menurut informasi dari tim manajemen Alan Walker yang turut mendampinginya, kunjungan ini telah direncanakan secara khusus sebagai kejutan bagi Bapak Ridwan. Alan Walker sengaja menyempatkan diri di sela-sela jadwal turnya yang padat untuk terbang ke Medan dan bertemu langsung dengan guru musik yang dikenangnya tersebut.
Pertemuan antara Alan Walker dan Bapak Ridwan berlangsung hangat dan penuh haru di kediaman Bapak Ridwan di kawasan Medan Johor. Keduanya tampak akrab berbincang dan mengenang masa-masa awal Alan Walker menekuni dunia musik. Alan Walker bahkan tak sungkan mengungkapkan rasa terima kasihnya atas bimbingan dan dukungan yang pernah diberikan Bapak Ridwan.
“Bapak Ridwan adalah salah satu sosok penting dalam perjalanan musik saya. Beliau adalah guru musik yang pertama kali mengenalkan saya pada berbagai konsep musik dan selalu memberikan semangat untuk terus berkarya,” ujar Alan Walker dalam pertemuan tersebut, seperti yang disampaikan oleh perwakilan manajemennya.
Bapak Ridwan sendiri mengaku sangat terkejut dan terharu dengan kedatangan muridnya yang kini telah menjadi musisi kelas dunia. Ia tidak menyangka bahwa Alan Walker masih mengingatnya dan menyempatkan diri untuk berkunjung. “Saya sangat bangga melihat Alan bisa sukses seperti sekarang. Dulu saya hanya berusaha memberikan yang terbaik sebagai seorang guru musik, dan tidak menyangka akan berdampak sebesar ini,” kata Bapak Ridwan dengan mata berkaca-kaca.
Kunjungan Alan Walker ke Medan ini tidak hanya menjadi momen pribadi yang emosional, tetapi juga memberikan inspirasi bagi banyak orang, terutama para musisi muda di Indonesia. Kisah ini menunjukkan betapa pentingnya peran seorang guru dan bagaimana hubungan baik antara guru dan murid dapat terjalin melampaui batas ruang dan waktu. Kehadiran Alan Walker di Medan menjadi bukti nyata bahwa kesuksesan tidak akan pernah melupakan akar dari mana ia berasal, termasuk sosok guru musik yang telah berjasa dalam mengantarkannya ke puncak karier.